Monday, October 24, 2016

Nongsa Carnaval ke-3 tahun 2016 di Turi Beach Resort Batam

Jokowarsito.com - Nongsa Carnival 2016 ke 3 tidak hanya meningkatkan kreativitas warga lokal. Nongsa Carnival juga mampu menarik wisatawan untuk datang ke Batam.

 


Semua pemburu carnival untuk objek photoshot-nya dari seluruh kota Batam  dan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia datang ke Turi Beach Resort Batam. Demi melihat dengan mata kepala sendiri keindahan fashion unik dari 3rd Nongsa Carnival yang di dukung oleh Wonderful Indonesia


Ini adalah kali pertama saya menghadiri Event tahunan yang di adakan oleh Turi Beach Resort. melalui akun instagram @wonderfulbatam kami diundang oleh Marcom Turi Beach resort Batam untuk ikut menghadiri 3rd Nongsa Carnival ini. dan akhirnya saya dan 8 orang temen lainnya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini.

Even ini diselenggarakan pada 16-18 September 2016. Nongsa Karnaval merupakan  bagian dari Nongsa Lifestyle Festival yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran bahwasannya daerah nongsa sebagai tujuan wisata di Pulau Batam, Indonesia. Acara ini dilakukan sebagai platform untuk memperkenalkan keunikan Turi Beach Resort dalam mengundang dan mempersembahkan seniman sebagai tamu khusus dan dengan keterlibatan masyarakat lokal dan internasional yang akan memberikan festival berbeda dengan yang lain. Disamping semua pertunjukan, terdapat pertunjukan kontum karnaval, games dan agenda memikat lainnya.

Event Nongsa Karnaval ke-3 ni dibuat dalam tiga hari, yaitu Hari Pertama pada Jumat 16 September dengan tema "Sunset Fashion Carnival Beach Blast" diadakan untuk mempersembahkan pertunjukan karya seni, kekayaan kostum budaya dan hiburan seperti didalam dunia karnaval, merupakan fashion mode pertama yang dilaksanakan di jetty dengan panjang 220 meter yang mana jetty tersebut mempunyai view langsung berhadapan dengan Johor Bahru - Malaysia dan Singapura. Prosesi busana karnaval Indonesia yang mengagumkan ini juga diiringi dengan alur musik yang dimainkan DJ dan penampilan live band yang mengisi hiburan selama anda menikmati jamuan, tari dan pesta. Belum lagi Turi Beach juga mempersembahkan Flyboard yang merupakan aktifitas water sport unik dan pertunjukan kembang api dilaut menjadikan "Sunset Fashion Carnival Beach Blast" berbeda dengan event lainnya.




Hari kedua pada Sabtu 17 September 2016, mengusung tema "Indonesia Night" dimana para tamu wisatawan asing yang tiba di terminal feri Nongsapura akan disambut dengan persembahan musik tradisional Gamelan Indonesia yang dibawakan oleh Instrumen Gamelan Bali oleh Sheke Gong. Setelah tiba doi lobi Turi Beach Resort, akan ada tim penyambut tamu yang mengenakan  berbagai kostum tradisional Indonesia dan pameran seni yang akan menyambut semua wisatawan. Highlights dari acara ini adalah "Indonesia Night" yang akan berlangsung dengan acara makan malam prasmanan di area Yatch Club teras. Dalam acara ini akan menampilkan model yang mengenakan kostum terbaik Nusantara, Buffet makan malam dengan menu tyang terinspirasi dari 30 ikon kuliner terbaik dari berbagai daerah. Pada event kali ini akan dimeriahkan oleh karnaval peragaan busana, Jenang Perkasa Mencari Jodoh yang memukau pengunjung, Tari Karnaval, Tari Saman, Games Balon dan hiburan dari live band. Dan akan ada yang spektakuler yaitu kembang api terbuka dari laut.

Hari ketiga Minggu 18 September 2016 "Jong Race", pada hari minggu ini anda akan menyaksikan Balap mini jong yag berwarna warni yang merupakan permainan rakyat pesisir Kepulauan Riau yang masih ada hingga saat ini. Peserta balap jong sebagian besar berasal dari masyarakat yang tinggal di pulau-pulau sekitaran  Batam dan masyarakat yang tinggal di area Nongsa.

Bapak Dusep Mulya dari Kementerian Pariwisata Indonesia turut hadir dalam acara tersebut, Bapak Guntuk Sakti dari Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Bapak Yusfa Hendri dari Dinas Pariwisata Batam, Bapak Luki Z. Prawira dan Dari Dinas Pariwisata Bintan, Tony Tan dari Singapore Cruise Centre dan anggota dari Nongsa Sensation.

Tujuan dari event Nongsa Carnival adalah untuk meningkatkan jumlah wisatawan internasional mengunjungi Nongsa, Pulau Batam sebagai tujuan wisata yang dapat memberikan keunikan dan tempat menarik kata Bapak Sumantri Endang sebagai General Manager Turi Beach Resort sekaligus sebagai Ketua dan pendiri Nongsa Carnival ke -3.
(Dikutip dari release Nongsa Carnival - Turi Beach Resort 2016.red)

Sunday, September 18, 2016

Pesona Bahari Pulau Labun - Batam

Pemandangan Laut dari Pulau Labun
Pulau Labun, merupakan satu dari 356 pulau yang masuk dalam wilayah administrasi kota Batam. Di kota Batam sendiri ada 2 Pulau yang menyandang nama "Labun" yaitu Pulau Labun yang berdekatan dengan Pulau Galang Baru dan satunya lagi Pulau Labun Besar yang berada di kecamatan Belakang Padang, dan yang menggoda pikiran saya adalah Pulau Labun yang dekat dengan Pulau Galang baru tadi. Pulau kecil nan cantik ini akan kami kunjungi bersama teman-teman saya akhir pekan ini "My Weekend My Adventure" hahahaa

Pulau ini sudah saya dengar dari berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun yang lalu, hanya saja untuk datang ke pulau ini perlu waktu yang tepat yang memungkinkan teman-teman saya juga bisa ikut dalam trip ini.

Hari sabtupun telah tiba dan saya bersama 4 orang teman saya yaitu Vico aldian, Susanto Chen, Zulpandi dan Rudi santoso akan  berkunjung ke Pulau Labun untuk yang pertama kalinya. Setelah mengumpulkan informasi yang cukup dari beberapa sumber maka kami mulai berangkat menuju Barelang ujung, yang merupakan nama lain dari Pulau Galang Baru. Dan dari Pulau Galang Baru ini lah kita akan menyeberang ke Pulau Labun.

Pulau Galang Baru teletak di sebelah selatan Pulau Batam. Untuk menuju Pulau galang Baru bisa menggunakan jalur darat dengan jarak +/- 68 km dari Bandara Hang Nadim Batam atau sekitar 1,5 jam dengan penggunakan mobil. Pesona alam yang luar biasa akan kita dapatkan selama perjalanan menuju Pulau Galang Baru ini karena kita akan melewati 6 buah Jembatan Barelang yang sangat fenomenal itu.
Sign Board  berada di sebelah Kiri Jalan






















Tepat 8 km dari Jembatan 6 Barelang saya melihat Sign Board atau Baleho kecil bertuliskan Labun Island yang berada disebelah kiri jalan seperti foto yang ada diatas, maka kita langsung berhenti seketika. Kita melihat disebelah kanan jalan ada Gerbang tertutup dan terkunci serta bertuliskan "Dilarang Masuk" , dan memang itulah Gerbang atau pintu menuju serpihan surga yang ada di kota Batam.
Gerbang pintu Masuk berada di sebelah Kanan Jalan
Labun island atau Pulau Labun merupakan Private island yang dikelola oleh Labun Island Resort. Hanya pengunjung resort dan penduduk setempat yang diperbolehkan  melewati acces ini. maka dari itu sebelum datang kesini kami sudah booking 1 villa untuk stay 1 malam dengan pengeloalnya, Contact Person Labun island bisa lihat di www,labun-island.com atau
  • +628 136 460 3666 [Call Only Available At Office Hour : 10.00 AM - 05.00 PM]
Harga sewa 1 unit villa sebesar Rp 1.000.000,- / malam, kapasitas untuk 4 orang dan karna kami 5 orang maka kami tambah Extra Bed seharga Rp 150.000,- / malam. Semua harga tersebut  sudah termasuk breakfast untuk 5 orang dan free PP speed boat dari Pulau Galang Baru - Pulau Labun

Setelah kami tiba di depan gerbang saya langsung telpon pengelola pulau labun dan tidak lama kemudian datang seorang bapak2 memakai motor dan membuka gerbang. Kami tiba di Dermaga penyebrangan ke Pulau Labun di saat matahari akan tenggelam, Sunset Momment nya cantik bangettttt
Menunggu Kapal yang akan membawa kami menyebrang ke Pulau Labun
Perjalana laut menuju pulau labun hanya sekitar 15 menit dari dermaga di Pulau Galang Baru menggunakan Speed boat (Kapal Pompong). setelah sampai di Pulau labun kami langsung di antar ke salah satu villa atau Cottage lebih tepatnya oleh salah seorang pengelola disana, fasilitas di cottage ini lumayan lengkap, ada 2 Bed berukuran King size dan 1 bed berukuran small size, kemudian ada AC, kipas angin, LED TV,  dan Bath room, dan untuk handuk silahkan bawa sendiri dari rumah karena tidak tersedia di sini. berhubung kita sampai di pulau labun sudah mendekati magrib maka kami keluar dari cottage dan menikmati nuansa senja di pulau ini.

Pagipun tiba dan matahari bersinar dengan cerahnya, kami benar-benar takjub melihat kejernihan air di pulau labun ini. Terumbu karang yang cantik dan aneka biota laut lainnya nampak jelas dengan mata telanjang pagi itu. sayapun menyempatkan berjemur sejenak di atas pelontar atau jetty yang ada di depan cottage yang saya tempati sebelum menyantap breakfast di kedai yang memang disiapkan untuk pengunjung resort.


Berjemur dulu sebelum snorkelling



Berjemurnya Biar rata, harus bolak-balik

Berjemur Sudah, Sarapan juga sudah dan sekarang saatnya masuk ke inti dari liburan kami yaitu "Snorkelling", Olahraga snorkelling ini merupakan aktifitas baru bagi saya dan saya langsung jatuh cinta dibuatnya, untuk water sport di pulau labun ini dikenakan  additional charges, untuk sewa 1 set alat snorkelling dikenakan biaya Rp 100.000,- , anda bisa snorkelling sepuasnya.



Snorkelling di Pulau Labun
Airnya Jernih bangettt..!!!

Terumbu karang yang ada di Pulau Labun ini sangat beranekaragam, dan bagi kalian yang beluam bisa berenang sangat di harapkan untuk memakai Life Jacket atau baju pelampung, karena selain untuk menjaga kelangsungan hidup kalian, baju pelampung juga menjaga kelangsungan hidup terumbu karang yang mungkin terinjak-injak ataupun tertendang saat kalian panik gara-gara tidak mahir dalam berenang. Selain olahraga snorkelling kita juga mencoba satu lagi olahraga air lainnya yaitu Kayaking dengan harga Rp 100.000,- per unitnya.
Kayaking




abang-abang yg demen foto-foto

abang-abang lagi narsis


Mampir di Jembatan 5 yang konon banyak Pulau2 kecil sepeti di Raja Ampat

2 hari satu malam pun terasa singkat saat menikmati pulau yang menawan ini, semoga liburan singkat kami bisa menjadi referensi anda untuk menghabiskan akhir pekan di Kota Batam. Sampai ketemu lagi di Liburan Selanjutnya, JAGA ALAM, PEGANG TEGUH BUDAYA, LESTARI INDONESIA KU


Friday, April 22, 2016

Wednesday, March 30, 2016

@Way2themes

Follow Me